Wednesday, February 25, 2009

21 Feb; ITB, I'm in Love ;p

Tahu kenapa saya bisa menulis 33 buku?

Karena saya tidak nonton TV! (*tapi nonton DVD huehehe*)

Menikah itu tidak pasati. Kematian itu pasti. Jadi siapkan yang pasti saja.

-Asma Nadia, 21 Februari, Talk Show A-Week: ITB I’m in Love-

Bangun tidur, berdoa.. Luruskan niat! Luruskan niat!

-Ghaida Gymnastiar, acara yang sama-

(maap, di sini saya lagi suka pake kata ganti awa)

Sebenarnya agak kagok juga sih pas nyadar oh iya ini acara bidikannya buat anak-anak ‘fresh’ in itb huehehe..secara awak udah bangkotan (*halah.. dodol lebay*) udah gitu awa datang jam setengah sebelas alias satu jam sebelum doa penutup. Hmm.. Tadinya sih pesimis gitu deh, bakal dapat apa nih di acara ‘cihuy’ yang udah ujung-ujungnya.. Secara.. (*balik ke alasan yang di awal tadi*)

Ternyata…

Eh ternyata….

Banyak. Saaangat banyak!

Selain quote di atas, banyak hal yang membuat awa merasa tercerahkan, atau setidaknya mendapat stimulan untuk mencari pencerahan. Ya, dan tidak semuanya bisa awa tuliskan di sini (*karena keterbatasan saya, tentu*).

Di sana awa menemukan semangat orang muda (diwakili Ghaida) sekaligus kebijaksanaan orang tua (dalam hal ini mbak Asma). Sejujurnya, awa datang ke acara tersebut tanpa antisipasi dan ekspektasi apapun, bahkan nama acaranya saja awa lupa.. pokoknya asal datang karena seumur-umur di kampus ini belum pernah ikut acara Annisa Day. Dan karena dapat tiket harga promo, yang ditalangin teman awa. (*Astaghfirulloh.. semoga niatnya diluruskan dan diterima*)

Makanya, pas tau pembicaranya mbak Asma, surpraise gitu deh.. wah.. =P Sejak baca bukunya yang berjudul Catatan Hati di Setiap Sujudku dan Catatan Hati Seorang Bunda (salah tulis nggak tuh?) awa emang pengen tahu langsung penulis ini kayak gimana. So inspiring soalnya. (*maklum, seperti yang sudah awa tulis sebelum-sebelumnya, kalo awa rada alergi dan kurang memasukkan buku-buku besutan efelpe ke radar pantauan awa*) Gitu deh.

=) Makanya, seneng banget deh bisa membuktikan secara langsung infeksi semangat mbak Asma, heuheu..

sementara ini catatan saya sampe sini aja.


Btw, awa stadium mana ya? Gawat satu? Gawat empat? Gawat tujuh? Tidak Gawat?!?!

Btw, subhanallah.. Sabtu ini hari dimana pencerahan tertebar di mana-mana =)

Setelah sebelumnya mendapat suntikan energi untuk kembali membina lingkar cahaya itu, sebagai bagian dari suluh yang akan menerangi peradaban dunia, dilanjutkan acara di atas, lalu ngobrol sejenak dengan teman lama, dan sebuah hentakan tentang reformasi ekonomi islam, yang sayangnya saat itu baru terbahas tentang amal maaliyah.. ^.^ semoga Istiqomah senantiasa Istiqomah (*atau kata teman saya, semoga Mahmudatul senantiasa Istiqomah.. Aamiin.*)

2 comments:

Anonymous said...

hmm, annisa day ya ...
gak boleh ikut saya mah -_-

Katakecil said...

=D
hehe, nggak ada yang nglarang sebetulnya..